Ciri-Ciri Umum Protista Mirip Jamur

Dilihat: kali

Protista mirip jamur merupakan spesies yang berada dalam kingdom protista tetapi memiliki kemiripan dengan jamur. Kemiripannya dengan jamur ditinjau dari ciri-ciri yang dimiliki serta proses fisiologinya. Salah satu protista mirip jamur diantaranya jemur lendir. Kelompok jamur lendir dan jamur air dimasukkan dalam kingdom protista. Kelompok ini memiliki ciri-ciri aktif seperti Amoeba yang akan berkembang menjadi fase multiseluler dan akan menghasilkan spora. Dalam materi kali ini saya akan menjelaskan tentang Ciri-Ciri Umum Protista Mirip Jamur untuk lebih jelasnya silahkan baca disini.

b. Protista Mirip Jamur

Protista mirip jamur tidak dimasukkan dalam kelompok jamur karena struktur tubuh dan cara reproduksinya berbeda dengan jamur. Akan tetapi, protista mirip jamur memiliki beberapa ciri yang sama dengan jamur, yaitu mempunyai struktur yang menghasilkan spora, bersifat heterotrof, dan hidupsebagai parasit atau pengurai dengan mengeluarkan enzim.

Ciri-Ciri Umum Protista Mirip Jamur

  • Heterotrof Saprofit atau parasit
  • Menghasilkan spora yang motil

Ciri-Ciri Umum Protista Mirip Jamur

1. Myxomycota (Jamur Lendir Plasmodial)

Filum Myxomycota disebut sebagai jamur lendi plasmodial karena jamur ini memiliki inti yang tidak bersekat. Filum ini mempunyai cirri-ciri seperti hewan dan jamur, yaitu pada fase vegetifnya yang berupa massa sitoplasma yang telanjang (Plasmodium) dan multinukleat (seperti sifat amoeba) tetapi pada stadium badan buah seperti jamur. Hal tersebut terjadi jika plasmodium merayap ke tempat yang kering akan terbentuk badan buah (fruiting body) yang kemudian badan buah tersebut akan berkembang dan membentuk spora berinti satu yang diselibungi dinding sel.

Myxomycota bereproduksi secara seksual dengan spora yang di bentuk di dalam sporangia bertangkai. My xomycota banyak dijumpai di hutan basah, batang kayu membusuk, tanah lembab, dan kayu lapuk. Beberapa contoh Myxomycota aara lain aethalium septicum, Dictyostelium discoideum, Physarium, Fuligo varians, dan Tubifera sp.

Ciri-ciri:

  • Heterotrof sporofit
  • Menghasilkan spora motil.
  • Memiliki dua fase (vegetatif dan generatif)

2. Acrasiomycota (Jamur Lendir Seluler)

Filum Acraisoomycota merupakan jamur lendir yang memiliki inti bersekat. Jamur kelompok ini memiliki tahapan (fase) makan berupa sel-sel yang hidup soliter, tetapi setelah makanannya habis sel-sel tersebut membentuk agregat (koloni) dalam suatu unit. Jamur ini bereproduksi dalam satu unit. Jamur ini bereproduksi secara seksual dengan singami sel ameboid dan secara aseksual dengan membentuk tubuh buah (fruiting body). Contoh anggota filum ini yaitu Coenonia sp., Dictyostelium discoid., Polysphondylium sp., dan Actyostelium sp.

3. Oomycota (Jamur Air)

anggota filum Oomycota biasanya memiliki tubuh berupa benang hifa yang berinti banyak (hifa tak bersekat) dan kebanyakan hidup di habitat akuatik dan terrestrial.. selain itu jamur air bersifat heterotrof dengan cara parasit atau sporofit yaitu mengambil makanan dengan cara memasukkan hifa kedalam jaringan inang, mengeluarkan enzim pencernaan, kemudian menghisap larutan hasil pencernaan.

Oomycota berkembang biak secara seksual dan aseksual. Secara seksual perkembangbiakan terjadi dengan penyatuan gamet jantan (dihasilkan oleh anteridium) dan gamet betina (dihaasilkan oleh oogonium), sedangkan secara aseksual dengan cara membentuk zoozpora berflagel.

Ciri-ciri:

  • Heterotrof sporofit atau parasit
  • Menghasilkan spora yang motil

Contoh anggota yang termasuk dalam filum Oomycota antara lain Phytophtora infestans, Phytium debaryanum, Saprolegnia, Saccharomyces cerevisiae, Plasmospora viticola, dan Downy mildew.

Itulh sedikit informasi yang bisa saya berikan tentang Ciri-Ciri Umum Protista Mirip Jamur semoga bermanfaat dan menambah wawasan anda

Ciri-Ciri Umum Protista Mirip Jamur | admin | 4.5

You cannot copy content of this page