3 Dampak yang Disebabkan oleh Banjir dan Cara Antisipasinya
Dilihat: kaliBanjir merupakan fenomena alam yang biasa terjadi di suatu kawasan yang banyak dialiri oleh aliran sungai. Secara sederhana banjir dapat didefinisikan sebagai datangnya air di suatu kawasan luas sehingga menutupi permukaan bumi kawasan tersebut. Saat bencana banjir terjadi, banyak orang kehilangan harta benda mereka. Bahkan sampai menimbulkan korban jiwa, karena itu, kita harus tahu tentang 3 Dampak yang Disebabkan oleh Banjir dan Cara Antisipasinya agar bisa mengambil langkah tepat untuk mencegahnya.
a. Jenis Banjir
Ada tiga jenis banjir yang umum terjadi yaitu sebagai berikut.
- Banjir sungai, terjaddi karena meluapnya air sungai akibat hujan deras atau mencairnya es atau salju di daerah hulu.
- Banjir danau, terjadi karena luapan air danau akibat badai atau angin yang sangat besar. Banjir danau juga dapat terjadi karena bendungan jebol.
- Banjir pasang, dapat terjadi antara lain karena angin topan, letusan gunung berapi, dan gempa bumi.
b. Penyebab Terjadinya Banjir
Penyebab terjadnya banjir antara lain sebagai berikut.
- Tertutunya aliran sungai, baik oleh sampah maupun sedimentasi.
- Pembuatan saluran air atau sistem pembuangan air yang tidak efektif.
- Perubahan penggunaan lahan di daerah sekitar aliran sungai (DAS) secara sembarangan.
- Penebangan hutan di sekitar DAS bagian hulu sehingga tidak ada penutup lahan yang dapat menahan aliran air.
c. Dampak Banjir
1. Dampak Primer
Kerusakan fisik yaitu merusak berbagai jenis struktur, termasuk jembatan, mobil, bangunan, sistem selokan bawah tanah, jalan raya, dan kanal.
2. Dampak Skunder
- Persediaan air. Kontaminasi air sehingga air minum bersih mulai langka.
- Penyakit. Kondisi tidak higienis menebabkan penyebaran penyakit bawaan air.
- Pertanian dan persediaan makanan. Kelangkaan hasil pertanian disebabkan oleh kegagalan panen. Pepohonan maupun spesies yang tidak sanggup bertahan akan mati karena tidak dapat bernafas.
- Transportasi. Jalur transportasi rusak yang mengakibatkan kesulitan dalam mengirimkan bantuan darurat kepada korban banjir.
3. Dampak Tersier/ Jangka Panjang
Kesulitan ekonomi karena kerusakan pemukiman yang terjadi akibat banjir, dalam sektor pariwisata, menurunnya minat wisatawan, biaya pembangunan kembali, kelangkaan makanan yang mendorong kenaikan harga dan sebagainya.
d. Antisipasi Banjir
Untuk mengantisipasi bencana banjir banyak hal yang harus dilakukan yaitu sebagai berikut.
- Membersihkan saluran air dari sampah yang menyumbat aliran air.
- Mengeruk sungai-sungai dari endapan-endapan untuk menambah daya tampung air.
- Membangun rute-rute drainase alternatif (kanal-kanal sungai baru dan sistem-sistem pipa) sehingga dapat mencegah beban yang berlebihan terhadap sungai.
- Tidak mendirikan bangunan pada wilayah (area) yang menjadi daerah lokasi penyerapan air.
- Tidak menebangi pohon-pohon di hutan karena hutan yang gundul akan sulit menyerap air. Jika terjadi hujan lebat secara terus-menerus, air tidak akan diserap secara langsung oleh tanah, bahkan akan menggerus tanah. Hal ini pula dapat menyebabkan tanah longsor.
- Membuat tembok penahan dan tanggul di sepanjang sungai. Tembok-tembok penahan di sepanjang sungai dapat menjaga tingkat ketinggian air agar tidak masuk ke dalam daratan.
Sekian informasi yang dapat saya berikan tentang 3 Dampak yang Disebabkan oleh Banjir dan Cara Antisipasinya semoga dengan adanya informasi ini anda bisa lebih menjaga lingkungan kita, dan semoga penjelasan ini bermanfaat dan menambah wawasan anda.